Rifainstitute – Universitas Internasional Semen Indonesia (UISI) kembali mencetak sejarah melalui acara Wisuda Periode VIII Tahun 2024, yang digelar pada Sabtu (28/9/2024) di Hotel Aston Gresik. Acara ini dihadiri oleh 318 wisudawan dari berbagai program studi, termasuk 60 di antaranya yang menerima sertifikasi keahlian tingkat nasional dan internasional. Salah satu sorotan dalam momen istimewa ini adalah keberhasilan Arif Muhammad Iqbal, seorang mahasiswa yang berhasil meraih gelar wisudawan terbaik dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3.94.
Arif yang berasal dari Tasikmalaya, Jawa Barat, membuktikan bahwa pencapaian luar biasa dapat diraih tanpa jalur skripsi. Melalui publikasi ilmiah yang diterbitkan di Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Universitas Brawijaya, ia menyelesaikan studinya dalam kurun waktu 3,5 tahun. Arif menunjukkan bahwa integritas akademik dan prestasi tidak hanya datang dari ujian akhir tradisional, tetapi juga dari dedikasi dan kemampuannya untuk memanfaatkan peluang riset dan organisasi.
Pencapaian yang Luar Biasa dalam Karir dan Akademik
Arif tidak hanya menunjukkan keunggulannya dalam aspek akademik, tetapi juga memiliki segudang pengalaman organisasi yang memperkaya perjalanan karirnya. Beberapa prestasi yang patut diacungi jempol antara lain:
- Ketua Tribe terbaik dalam program Pertukaran Mahasiswa Merdeka di Universitas Sriwijaya.
- Delegasi mahasiswa terpilih dalam acara The 4th Indonesia Human Capital Summit dari Forum Human Capital Indonesia (FHCI) BUMN.
- Sertifikasi Certified Human Capital Officer dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dan Lembaga Sertifikasi Profesi Human Capital Management (LSP HCM).
- Kontribusi dalam Learning & Development Design di PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, salah satu perusahaan BUMN terkemuka di Indonesia.
Dengan latar belakang yang kuat ini, Arif tidak hanya mengukir prestasi di kampus, tetapi juga telah menempatkan dirinya sebagai figur yang siap bersaing di dunia profesional, terutama di bidang Human Capital.
Komitmen Terhadap Pengembangan Diri dan Daerah Asal
Dalam pernyataannya, Arif mengungkapkan keinginannya untuk berkarir di bidang manajerial Human Capital. Cita-citanya adalah kembali ke kampung halamannya di Tasikmalaya untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat lokal. Ia berharap dapat membawa perubahan yang signifikan dengan memanfaatkan ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama belajar di UISI.
“Saya ingin membawa perubahan bagi daerah saya dan membantu mengembangkan potensi lokal,” ujar Arif dengan penuh semangat.
Dukungan UISI untuk Pencapaian Mahasiswa
Universitas Internasional Semen Indonesia terus berkomitmen dalam melahirkan lulusan berkualitas yang siap berkontribusi di dunia kerja. Hal ini dibuktikan dengan keberhasilan UISI meraih peringkat unggul dalam bidang kemahasiswaan dan menempati posisi 96 di EduRank 2024. Pencapaian ini semakin mempertegas komitmen UISI untuk menghasilkan lulusan yang tidak hanya cemerlang dalam bidang akademik, tetapi juga memiliki pengalaman praktis melalui program magang bersertifikat dan peluang kerja sama industri.
Rektor UISI, Prof. Dr. Eng. Ir Herman Sasongko, dalam sambutannya di acara wisuda menegaskan pentingnya semangat untuk terus belajar dan berkontribusi. UISI, yang saat ini telah berusia 11 tahun, telah menunjukkan eksistensinya sebagai institusi yang berkomitmen dalam mencetak generasi berkualitas.
Optimisme di Tengah Tantangan Dunia Kerja
Dalam pidato yang disampaikan oleh Yoke Candra Katon, Komisaris PT Pelindo Terminal Petikemas, beliau mengingatkan para wisudawan tentang pentingnya optimisme dan kesiapan mental dalam menghadapi tantangan dunia profesional. Beliau menyampaikan bahwa dunia kerja saat ini semakin kompetitif dan menuntut kemampuan yang lebih dari sekadar kecerdasan akademik. Kesiapan untuk beradaptasi dan terus belajar merupakan kunci keberhasilan di era yang serba cepat ini.
Peran Sertifikasi dalam Meningkatkan Daya Saing Mahasiswa
Salah satu hal yang menjadi sorotan dalam wisuda kali ini adalah sertifikasi yang diterima oleh 60 dari 318 wisudawan. Sertifikasi keahlian tingkat nasional dan internasional yang dimiliki oleh para wisudawan UISI menjadi nilai tambah yang luar biasa. Hal ini tidak hanya membekali mereka dengan kemampuan teknis, tetapi juga meningkatkan daya saing mereka di pasar kerja global.
UISI terus mendukung mahasiswa untuk mengikuti program sertifikasi yang relevan dengan bidang studi mereka. Program ini tidak hanya meningkatkan keahlian teknis, tetapi juga memperkuat soft skills yang dibutuhkan dalam dunia kerja, seperti kemampuan komunikasi, manajemen waktu, dan kepemimpinan.
UISI dan Masa Depan Lulusan: Mencetak Profesional Berkualitas
Sebagai salah satu universitas yang berbasis industri, UISI selalu mendorong lulusannya untuk berkontribusi langsung di sektor industri. Kolaborasi dengan perusahaan besar seperti PT Semen Indonesia (Persero) Tbk dan berbagai BUMN lainnya memberikan peluang luas bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman kerja yang nyata sebelum memasuki dunia kerja yang sesungguhnya.
Program magang bersertifikat dan kesempatan bekerja di perusahaan mitra industri menjadikan UISI sebagai pilihan utama bagi calon mahasiswa yang ingin mendapatkan kombinasi antara teori akademik dan pengalaman praktis.
FAQ
Apa yang membuat Arif Muhammad Iqbal terpilih sebagai wisudawan terbaik?
Arif terpilih karena pencapaian akademik yang luar biasa dengan IPK 3.94, ditambah dengan prestasi di bidang organisasi dan publikasi ilmiah.
Apakah Arif menyelesaikan studinya dengan jalur skripsi?
Tidak, Arif menyelesaikan studinya melalui jalur publikasi ilmiah di Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer Universitas Brawijaya.
Apa kontribusi UISI dalam mendukung pencapaian mahasiswa?
UISI memberikan berbagai program magang bersertifikat, sertifikasi keahlian, serta kesempatan kolaborasi dengan industri untuk meningkatkan keterampilan dan pengalaman mahasiswa.
Apa rencana Arif setelah lulus?
Arif berencana untuk mengembangkan karir di bidang manajerial Human Capital dan kembali ke daerah asalnya untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat lokal.
Kesuksesan Arif Muhammad Iqbal sebagai wisudawan terbaik tanpa jalur skripsi adalah contoh nyata dari komitmen UISI dalam mendukung inovasi dan keberhasilan akademik mahasiswanya. Prestasi Arif menjadi inspirasi bagi para mahasiswa lainnya untuk terus mengejar impian dengan semangat dan dedikasi yang tinggi. Dengan dukungan penuh dari UISI, diharapkan lebih banyak lulusan yang mampu berkontribusi tidak hanya di skala nasional, tetapi juga internasional. Rifainstitute
Jangan Lupa Ikuti Kami di Google News