Ada pertanyaan? Jangan Sungkan!
Tips Membuat Proposal Penelitian

Tips Membuat Proposal Penelitian

Pada artikel kali ini akan membahas mengenai pengertian proposal penelitian dan tips membuat proposal. Untuk itu simak pembahasannya disini.

Pengertian Proposal Penelitian

tips membuat proposal penelitian

gramedia.com

Proposal penelitian adalah sebuah dokumen yang dipakai pada pengusulan proyek penelitian. Mencakup pengusulan proposal penelitian berada dalam bidang sains atau akademik.

Pada umumnya tujuan penulisan proposal penelitian sebagai permintaan untuk mencari dana penelitian dari sponsor. Bagian awal dari proposal penelitian berisi latar belakang, tujuan, masalah serta kegunaan penelitian.

Sedangkan bagian pendukung proposal penelitian berisi mengenai tinjauan pustaka, kerangka pikir dan hipotesis.

Bentuk penulisan proposal penelitian pada suatu lembaga penelitian ataupun lembaga pendidikan bisa berbeda-beda.

Pemilihan bentuk penulisan proposal penelitian ditentukan oleh kesepakatan bersama yang berlaku pada lembaga penelitian atau lembaga pendidikan. Rancangan penelitian pada proposal penelitian harus memberikan prosedur yang sifatnya praktis dan tepat.

Kelayakan suatu proposal penelitian ditentukan oleh gagasan yang ditawarkan sebagai solusi atas suatu permasalahan dalam penelitian.

Evaluasi proposal penelitian ditinjau dari segi biaya serta dampak potensial dari penelitian yang diusulkan.

Peninjauan kelayakan proposal penelitian juga memperhatikan tingkat kemungkinan keberhasilan dari rencana yang diusulkan untuk dijalankan.

Tips Membuat Proposal Penelitian

tips membuat proposal penelitian

bola.com

Berikut ini merupakan beberapa tips yang berguna untuk anda dalam membuat proposal penelitian, yaitu:

1. Menentukan Scope/Batasan Penelitian

Tips yang pertama dalam memulai penelitian yaitu mencari topik sebanyak mungkin. Dari semua topik yang diperoleh pastikan sesuai dengan bidang keilmuan yang diambil.

Baca Juga:  Cara Mencari Jurnal Internasional Terindex Scopus

Lalu, pastikan juga menyukainya supaya proses panjang dari menyusun proposal sampai skripsi dan sidang bisa diselesaikan dengan baik.

Proses menyaring satu topik dari seluruh daftar topik yang dibuat yaitu proses menentukan scope penelitian. satu topik ini lalu harus dicondongkan lagi dengan menyusun rumusan masalah yang lebih spesifik.

2. Merumuskan Tujuan dan Rumusan Masalah

Tips yang kedua yaitu merumuskan tujuan penelitian serta rumusan masalah secara logis dan sejalan. Jadi perlu adanya penyusunan rumusan masalah dulu lalu menentukan tujuan penelitian.

Bisa juga sebaliknya, anda bisa menggunakan teknik yang dirasa paling mudah. Karena pada akhirnya antara tujuan serta rumusan masalah saling berhubungan, tanpa masalah maka penelitian tidak bisa dilakukan.

Tanpa masalah yang dirumuskan dengan baik, maka tujuan penelitian tidak akan bisa diperoleh. Karena dalam satu topik penelitian bisa jadi akan menemukan sejumlah rumusan masalah.

Maka harus difokuskan untuk bisa lebih spesifik serta memudahkan proses penelitian itu sendiri. Rumusan masalah lalu akan membantu menemukan serta mencapai tujuan penelitian. Semua disampaikan pada proposal serta disampaikan dengan logis dan juga sejalan.

Baca Juga : Tips Produktif Menulis Jurnal

3. Memilih Kajian Literatur

Dalam menjalankan penelitian, seorang peneliti membutuhkan yang namanya proses kajian literatur, yaitu mencari serta mengumpulkan literatur untuk dijadikan referensi dan relevan dengan topik penelitian yang digarap.

Pada proses mencari literatur yang sesuai bisa memakan waktu yang cukup lama serta semua dicantumkan pada proposal.

Semua yang ditulis pada proposal bisa membantu mahasiswa mengetahui apa yang sedang diteliti.

4. Menentukan Metode Penelitian yang Sesuai

Pilihlah metode penelitian yang sesuai, kemudian tulis dengan baik dan rinci. Anda juga bisa menggunakan metode dari berbagai skripsi lain atau artikel jurnal yang sama dengan penelitianmu sebagai referensi.

Baca Juga:  Tips Lolos TOEFL Untuk Dosen

Bagian ini sangatlah penting untuk anda perhatikan karena jika ada kesalahan sedikit saja, bukan tidak mungkin harus mengulang penelitianmu dari awal.

5. Menulis Proposal Secara Singkat, Informatif dan Relevan

Anda mungkin mengira jika semakin tebal proposal, maka semakin baik proposal itu, padahal itu belum tentu.

Justru proposal yang baik seharusnya ditulis secara singkat tetapi informatif dan relevan. Hindari menulis proposal yang menampilkan banyak informasi tidak relevan, berulang-ulang atau ditulis dengan gaya bahasa yang sulit untuk dipahami.

6. Disusun Sesuai dengan Template atau Format yang Ditetapkan

Sebelum menulis proposal, anda harus memeriksa apakah pihak prodi atau universitas menyediakan template atau format yang wajib diikuti.

Anda bisa memastikan dengan menanyakannya secara langsung ke bagian administrasi prodi atau universitas.

anda juga bisa mengecek menggunakan website resmi prodi atau universitas. Jangan sampai anda harus merombak ulang proposal hanya karena salah menggunakan template.

Baca Juga : Rekomendasi Situs Cek Plagiasi Online

Jika pihak prodi atau universitas tidak menyediakan template khusus, anda bisa menggunakan format standar proposal penelitian.

Pada umumnya sebuah proposal terdiri dari bagian judul, latar belakang, tujuan, tinjauan pustaka, bahan dan metode, hasil dan pembahasan, kesimpulan, saran serta daftar pustaka.

7. Memperhatikan kesalahan Kecil Seperti Penulisan dan Grammar

Tips yang terakhir yakni memperhatikan penulisan, jadi setelah disusun dan wajib anda baca ulang untuk mengecek apakah ada kalimat yang salah, kata tidak baku atau typo (salah ketik).

Pastikan sempurna dari segi penulisan, supaya mudah dibaca serta menunjukan jika anda mempunyai ketelitian tinggi. Jika proposal saja banyak kata yang typo, lalu bagaimana dengan nasib skripsi?

Maka diwajibkan untuk mengecek ulang secara berkala supaya tidak terlalu berat. Bisa juga menggunakan aplikasi khusus untuk mencegah typo.

Baca Juga:  Cara Cek Plagiarisme Selain Turnitin

Contohnya seperti memilih mengetik di Google Doc, supaya tidak typo terdeteksi dan bisa dikorelasi saat itu juga.

Sumber : duniadosen.com & idntimes.com

Akhir Kata

Nah mungkin segitu saja pembahasan mengenai pengertian proposal penelitian, tips membuat proposal penelitian, semoga bisa bermanfaat. Jika ada yang ingin ditanyakan bisa hubungi kami disini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Layanan Kami

Order Layanan Cepat

Hai, Selamat datang di Rifainstitute!

Kami dengan senang hati menerima artikel penelitian dari para dosen dan mahasiswa untuk diterbitkan di jurnal nasional terakreditasi. Jika Anda memiliki hasil penelitian yang ingin dipublikasikan dan berbagi ilmu dengan dunia, inilah kesempatan Anda!

Publis Cepat Fast Track Review